Rabu, 08 Agustus 2012

Still Dancing With U’r Demons


            Pengen ngelupain sesuatu yang seharusnya gak perlu buat dipikirkan lagi. Sesuatu yang udah terkubur dalam-dalam, tapi terkadang ingatan itu balik lagi kayak setan yang ngajak buat flash back ngerasain paitnya rasa manis waktu itu. Kalo kayak gini terus-terusan gimana bisa move on

            Memory yang kayak gitu emang gak bisa buat dihapus. Kita Cuma bisa nyimpen tu ingatan dalem-dalem dan mencoba untuk menganalisis semuanya disetiap detail­-nya dibagian mana sebenarnya kesalahan itu terjadi. 

            Abis dari situ kita semua akan mencoba untuk berbesar hati bahwa ini semua bukan keinginan kita. Ini semua keinginan Tuhan. Akhirnya kita mulai untuk sepakat mengambil sisi positif dari semua itu.

            Butuh waktu lama buat nunggu maksud dari arahan Tuhan. Kita gak akan langsung tau apa maksud dari semua kejadian yang udah kita alamin waktu itu. Kita musti iklas dulu buat ngejalanin “pilihan” Tuhan sampai pada akhirnya disuatu titik dengan jangka waktu tahun, semua rahasia dari “pilihan” Nya akan diperlihatkan kepada kita.

            Saat itulah kita merasakan damai dan menganggap pilihan Tuhan adalah pilihan yang tepat. Bahkan sangat tepat. Kita cuman butuh waktu buat ngejalanin sambil itung-itung nunggu kado apa yang bakal dikasih Tuhan buat kita.

            Tapi gak jarang pas saat kita ngejalanin pilihan itu, masa-masa yang udah kelewat kemaren keinget lagi. FAK MEN!!!!!!!! Ibarat kata kamu jatoh dari sepeda, lutut kamu lecet dah, trus udah dikasih Betadine tapi gara-gara kamu kebanyakan gerak trus lukanya perih deh. 

            Sama kayak ingatan tadi, kamu bakal teriak-teriak, maki-maki, nangis-nangis tapi semua tadi kamu lakuin dalam ati. Itu tandanya luka kamu belum sembuh. Liat aja kalo lutut kamu dah sembuh total, mau kamu pake jalan kemana aja juga gak bakalan kerasa sakit lagi.

Jumat, 15 Juni 2012

Peran Kecil Kita Untuk Indonesia Tercinta

     Apakah anda pernah berfikir apa yang telah anda lakukan untuk negara Indonesia tercinta ini? Mungkin anda mengganggap ini adalah langkah kecil bahkan terlalu kecil hingga dirasa tak bermanfaat. Inilah bentuk kepedulian saya terhadap negaraku Indonesia. 

     Pernahkah anda mendengar komunitas Internet Cerdas Indonesia? Jika anda belum pernah mendengarnya maka segera arahkan browser anda ke http://www.internetcerdasindonesia.org/ mereka adalah pemuda-pemudi yang cinta terhadap Indonesia. 

      Here we goes........ disana ada artikel mengenai cara menghemat KUNJUNGAN KERJA dengan memanfaatkan fasilitas internet. Melelui artikel tersebut kita akan mengetahui betapa besar manfaat dari internet dan yang terpenting adalah dengan memaksimalkan manfaat internet para stakeholder dapat menghemat budget. Anda harus penesaran dan baca sampai tuntas artikel tersebut http://internetcerdasindonesia.org/press-release-gerakan-internet-cerdas-untuk-mengurangi-kunker/  Dan kenali lebih dekat komunitas ICI dan saya menunggu partisipasi anda.

      Satu langkah kecil dan cerdas untuk Indonesia kita.

Senin, 11 Juni 2012

“Rasa Syukur” Yang Salah


            Terlepas dari polemik pelaksanaan Ujian Nasional (UN), sampai saat ini UN masih tetap dijalankan tentunya dengan berbagai perbaikan dan penyempurnaan. Beberapa kalangan menilai UN bukanlah satu-satunya jalan keluar untuk mensejajarkan posisi pendidikan Indonesia dengan negara tetangga. Hal tersebut didasarkan atas penilaian bahwa UN justru memberikan dampak negatif yaitu membuat siswa tertekan dan cenderung takut untuk menghadapi UN karena waktu 3 tahun sekolah hanya akan ditentukan dalam waktu 3 hari dan hanya dengan beberapa mata pelajaran tertentu yang notabene pelajaran “momok”. Selain itu disebutkan bahwa kualitas pendidikan di Indonesia belum merata khususnya dibeberapa daerah terpencil dan beberapa daerah luar pulau Jawa, jadi dengan standart nilai UN yang sama di seluruh Indonesia maka akan dianggap berat bagi mereka yang berada di daerah terpencil.

            Namun semua argumen tersebut tidak menggoyahkan hati pemerintah khususnya Bapak Mohammad Nuh selaku Mendiknas saat ini. Beliau beranggapan bahwa UN harus tetap dilaksanakan sebagai upaya memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia. UN sejatinya adalah sebagai ujian akhir atau sejenis tes formatif untuk memastikan bahwa keluaran sekolah dasar atau sekolah menengah mempunyai standart nilai yang dapat dipertanggung jawabkan. Sedangkan untuk menanggapi ketakutan siswa yang berlebihan terhadap UN dan perbedaan kualitas pendidikan di Indonesia pihaknya menyampaikan bahwa ini adalah pembangkitan peran guru dan sekolah yang bertugas untuk menyiapkan siswa mereka dalam menghadapi UN. Persiapan tersebut dapat dilakukan melalui pemberian materi yang mendalam dan penataan psikologis siswa . Pihaknya menambahkan inilah salah satu tujuan dari UN yaitu sebagai alat evaluasi. Dengan evaluasi pelaksanaan hasil UN maka kita akan mengetahui apa yang harus ditingkatkan oleh masing-masing satuan pendidikan apabila ternyata instansi mereka termasuk dalam kategori dibawah standart.

            Sampai disini saya menilai terdapat tujuan baik dengan menilai pelaksanaan UN sebagai salah satu alat evaluasi menyeluruh. Tidak hanya untuk guru, sekolah, bahkan sampai dengan kementerian pendidikan nasional sekalipun. Tadi adalah seputar argument perencanaan pelaksanaan UN, bagaimana dengan yang terjadi dilapangan? Pengumuman kelulusan SMA telah kita lalui beberapa hari yang lalu tepatnya hari Sabtu tanggal 26 Mei 2012. Pelaksanaan ditingkat SMA masih ditemukan isu bocoran kunci jawaban yang beredar dikalangan pelajar. Pemerintah telah menghimbau kepada semua pihak khususnya siswa untuk tidak terkecoh, karena sistem penyerahan soal mulai dari pencetakan hingga cara pendistribusian soal sudah dilakukan secara ketat. Pemerintahpun melibatkan perguruan tinggi sebagai pengawas independent. Pengawas independent ini tidak hanya bertugas mengawasi pelaksanaan UN di sekolah saja, namun juga bertugas memastikan mekanisme pencetakan soal, penyimpanan soal dan pendistribusian soal dilakukan sesuai prosedur yang seharusnya. Jadi melalui pengawasan yang ekstra ketat dipastikan tidak akan ada kebocoran soal. Untuk areal Jawa Tengah pencetakan soal dipercayakan kepada PT. Pura Barutama Kudus.

            UN dari masa kemasa telah mengalami perubahan kebijakan, hal ini merupakan bukti kongkret bahwa pelaksanaan UN sebagai evaluasi pendidikan. Jadi UN selanjutnya pasti akan dilakukan penyempurnaan baik dari segi perencanaan dan pelaksanaan dilapangan. Jika kita melihat peran gurupun sudah semakin kompleks, para guru sibuk mempersiapkan siswa dengan materi dan berbagai “bekal” lainnya, termasuk persiapan mental siswa. Guru berusaha merubah mind sett siswa bahwa UN menyeramkan dan ketidak lulusan adalah lubang besar menganga yang siap menelan mereka.

            Semua pihak sudah sangat memberikan perhatian lebih kepada persiapan UN ini, namun mari kita lihat kegiatan yang dilakukan beberapa siswa yang telah diumumkan lulus UN. Rasa bangga dan senang sangat menyeruak di hati mereka hingga “tradisi tahunan” pun siap untuk dijalankan. Ya, saya menyebutnya dengan “tradisi tahunan”. Namun ini jelas adalah tradisi yang tidak seharusnya dilakukan. Anda tahu arah pembicaraan saya, corat-coret seragam, tembok, konvoi kendaraan bermotor yang sangat tidak memperhatikan keamanan berkendara. Indonesia sudah berkali-kali melaksanakan UN dan selalu berujung pada “rasa syukur yang salah”. Hal ini selalu berulang-ulang tiap tahunnya. Bukan berarti dinas terkait tidak melakukan penanganan terhadap kasus ini. Beberapa dinas terkait yaitu dinas pendidikan baik daerah maupun kota, kepolisian bidang lalu lintas, serta pihak sekolah sudah merumuskan solusi pemecahan masalah ini. Salah satunya yaitu pengumuman kelulusan dilakukan sore hari pukul 16.00 dengan tujuan agar siswa tidak berkonvoi. Namun seakan mereka (para siswa) mengaanggap hal tersebut hanya angin lalu.

            Beberapa media cetak bulan Juni lalu mengabarkan bahwa terjadi kecelakaan (meninggal) dengan korbannya adalah seorang pelajar lulusan SMA yang ikut dalam konvoi kendaraan bermotor. Hal tersebut terjadi setelah motor yang ia kendarai bersenggolan dengan motor temannya. Jika sudah seperti ini mau bagaimana lagi? Hari kelulusan yang seharusnya menjadi gerbang masa depan menjadi gerbang maut. Jika anda adalah siswa peserta konvoi, apakah anda perna berfikir bahwa arak-arakan anda dan teman-teman anda sangat mengganggu pengguna jalan yang lain? Mereka sebetulnya sangat geram dengan aktivitas tersebut. Suara knalpot yang bising dan sikap pengendara yang ugal-ugalan berboncengan 2 orang serta tak jarang sambil memegang rokok, dan siswi yang tampil “liar”.

            Saya ingin menyampaikan bahwa, mari kita jangan ulangi lagi kegiatan-kegiatan tersebut. Hal tersebut sungguh tidak etis dilakukan oleh siswa yang selama 3 tahun telah dididik di bangku sekolah. Anda adalah siswa yang cerdas dan saya yakin anda tidak akan semudah itu untuk melakukan hal-hal bodoh. Sialahkan mencari dan merencanakan kegiatan yang jauh lebih baik karena anda adalah calon mahasiswa. Kita sadari atau tidak bahwa “tardisi tauhanan” yang dilakukan para lulusan SMA sekarang sudah ditiru oleh adik-adik mereka usia SMP. Sungguh ironis karena mereka belum cukup dewasa untuk memikirkan apa yang mereka lakukan. Mereka hanya meniru kakak tingkat mereka yang telah SMA.

            Beberapa hal positif yang dilakukan para lulusan SMA antara lain mereka yang ada di kota Solo. Mereka hari minggu berkumpul di ajang car free day (CFD) mengenakan seragam yang bersih dari coretan dan bersepeda bersama membaur dengan masyarakat. Serta yang ada di kota lain yaitu dengan menyumbangkan seragam mereka kesekolah karena adik kelas mereka banyak dari kalangan keluarga tidak mampu. Hal ini dinilai sangat jauh lebih sopan dan mencerminkan pelajar Indonesia yang santun.

Selasa, 29 Mei 2012

Petuah Sang Ahli


            Ayat Al-quran menulis: jika suatu pekerjaan dilakukan oleh seorang yang bukan ahli dalam bidang tersebut maka tunggu saja yang akan terjadi adalah kehancuran. Gak percaya? Coba bayangin kamu adalah seorang lelaki SMA gagah perkasa yang sehari lalu telah menaklukkan Ujian Nasional, tiba-tiba diminta oleh Presiden untuk ngerancang gedung bertingkat 60. Jiah…………. Berani jamin kagak apa yang bakal terbangun nantinya? Bayangin aja, kamu belum pernah denger apa itu usia minimal beton, trus apa itu konstruksi ceker (CAKAR ding) ayam, sudut datangnya cahaya, haishhhhhhh ribet. Lha tau-tau disuruh “Pak Boss” buat ngerancang gedung. Boro-boro model konstruksi, paling banter juga taunya cuman mi ayam Ceker Bang Haris Jl. Patemon-Gunungpati deket kampus UNNES (he lha qo iklan?)

            Aku sikagak bakalan mau naek ke gedung yang arsiteknya gak jelas, membahayakan keselamatan nasional. Singkatnya tu gedung bakalan ambruk dah. Kehancuran yang dimaksud bukan semata-mata fisik, tadi itu secara kebetulan aja contohnya bangunan jadinya ya ambruk. Kalo suatu pemimpin bangsa yang ternyata sangat amat tidak kompeten ya bangsanya juga ambruk (tapi ambruk artinya beda. Ambruk=runtuh, terpecah belah). 

            Bukan berarti kita harus menolak semua pekerjaan yang kita tidak kuasai, bukan itu inti dari obrolan kita. Inti yang paling amat sangat mendasar adalah kita wajib untuk belajar sampai detail dan tuntas agar suatu pekerjaan atau tugas dapat kita tangani dengan profesional dan berhasil tepat sasaran. Makna yang sangat dalam bukan? Sampai disini anda akan menemukan kewajiban belajar pada setiap insan. Dengan mempelajari sesuatu anda akan menjadi individu yang berwawasan luas dan siap dengan segala tantangan dan tawaran yang akan datang. Sadari apa yang menjadi kekurangan anda dan mulai dari sekarang tutupi “lubang” itu dengan belajar. Long life education.

            Masih ada kaitannya dengan mulai belajar dan menjadi pribadi yang profesional. Beberapa teman ada yang bertanya sebenarnya kalau aku punya blog, musti tak isi apa??? Ato kalo gak gitu ya gini: aku belum nemu ni sesuatu yang bisa tak buat tulisan di blog!!!. Beberapa waktu yang lalu aku sempet searching di google dan nemu “petuah” dari bang dika (itu tu bloger yang kemudian jadi penulis super laris, trus jadi comic juga, trus mc gokil, tapi sayang badannya kurang tinggi). 

            Dia ngomong panjag lebar kayak gini:
_______________________________
Tiga Elemen Penulisan Kreatif dalam Blog
by Raditya Dika
      Dalam menulis sebuah entry blog yang asyik, kita dapat menggunakan elemen-elemen penulisan kreatif yang kebanyakan dipelajari untuk membuat sebuah karangan fiksi. Di bawah ini saya mencoba untuk memberikan tiga elemen penulisan kreatif yang bisa diaplikasikan dalam membuat sebuah entry blog yang menarik.
1.     First Sentences yang Menarik
   Let’s face it. Di dalam ranah dunia internet, kita semua somewhat terkena ADD (attention disorder deficit). Pembaca punya attention span yang rendah. Jika mereka tidak suka dengan blog kita mereka bisa dengan mudah langsung pindah ke website lain dengan satu kali klik.
   Nah, inilah mengapa kita perlu first sentence yang punya dahsyat di dalam entry kita. Di dalam dunia perbukuan dan menulis, semua buku yang baik punya first sentences yang engaging untuk membawa pembaca larut ke kalimat-kalimat selanjutnya sampai buku tersebut habis. Di dalam dunia blog, entry Anda juga harus punya first sentences yang cihui agar orang tercantol dalam waktu singkat.
   Apa yang terjadi jika Anda tersasar ke sebuah blog dan kalimat pertama yang Anda baca seperti ini: “Gue pagi ini bangun terus gue mandi. Ke sekolah lagi. Males deh.” Kemungkinan besar, Anda berpikir “Yeah, diary anak sekolahan lagi. Biasa banget. Males ah.” Lantas Anda menutup browser tersebut.
   Bandingkan jika Anda tersasar ke sebuah blog dan rangkaian kalimat yang pertama Anda baca seperti ini: “Untuk pertama kalinya saya akan bercerita tentang sejarah “Seratus” dalam hidup saya. Bukan karena cerita itu teramat penting dan besar, tapi justru karena keremehannya yang luar biasa.”
   Saya, begitu membaca first sentences barusan akan berpikir, “Apa sih ‘seratus’ ini? Seberapa remeh dia?” Selanjutnya, saya membaca tulisan tersebut sampai habis. Tulisan yang kedua, saya kutip dari blog Dewi Lestari.
   Kecermatan dan kepiawaian kita untuk membuat first sentences yang menarik akan membuat pembaca tergelitik untuk membaca kalimat-kalimat berikutnya. Setelah itu, Anda hanya perlu konsisten untuk membuat kalimat-kalimat berikutnya bisa sebaik kalimat yang pertama Anda buat.
   Ingat, tulisan Anda harus punya hook. Anda harus punya sesuatu yang merangsang rasa penasaran sekaligus keinginan pembaca yang tiba-tiba tersasar. Tanyakan ini pada diri Anda sendiri: “Jika gue nyasar ke blog gue sendiri dan ngebaca kalimat pertama ini, gue bakal mau baca sampe abis gak ya?”
2.     Buatlah Tulisan yang Ekonomis
   Robert McKee, seorang lecturer dalam bidang penulisan, pernah berkata “90% of first drafts is shit”. Ini berarti, kebanyakan, tulisan yang pertama Anda buat pertama kali adalah jelek. Tulisan dalam sebuah first draft adalah tulisan yang tidak terstruktur, patah-patah, dan lepas dari otak Anda begitu saja. Kemungkinan besar, tulisan di draft pertama Anda juga adalah tulisan yang verbosal, yaitu tulisan yang terlalu boros kata-kata dan tidak ekonomis.
   Nah, sebelum Anda mengklik tombol “post” itu, coba cek kembali apa yang telah Anda tulis. Apakah penggunaan kalimatnya sudah logis? Cek kembali logika kalimat yang salah. Cek kembali ejaan, atau terminologi yang benar. Bunuh semua kata yang tidak perlu. Tulisan yang baik adalah tulisan yang tight: kencang dan sempit. Perhatikan pacing tiap kalimat. Kata demi kata. Apakah tulisan Anda punya tempo yang enak untuk diikuti? Tulisan yang baik adalah tulisan yang seperti musik, ada tempo teratur, ada jeda untuk menarik napas, ada nada yang mengalir.
   Baca kembali first draft Anda sebagai seorang pembaca, cek dulu apakah diksi yang Anda gunakan tidak redundan. Misalnya, Anda menemukan kalimat: “gue pergi ke rumah gue pas adek gue pulang dari kampus malem-malem”, ini jelas redundan. Coret semua kata “gue” hingga kalimatnya lebih efektif dan ekonomis, menjadi: “Gue pergi ke rumah, pas adek pulang dari kampus.”
   Seperti yang kebanyakan orang bilang, first draft ditulis hanya untuk “mengeluarkan apa yang ada di kepala”. Draft kedua ditulis untuk “memperbaiki apa yang sudah ditulis.” Dan draft ketiga untuk “membuat tulisannya bersinar”. Jangan terburu-buru dalam menulis sebuah tulisan, buatlah menjadi semenarik mungkin.
3.     Menemukan dan Menggunakan Voice Anda Sendiri
   Pernahkah Anda mengangkat telepon, dan hanya dari mendengar suara orang tersebut Anda mengenali siapa yang sedang berbicara dengan Anda? Setiap manusia diciptakan dengan warna suara yang berbeda-beda. Apa yang cempreng, ada yang berat/husky, ada yang kayak orang kejepit. Apa pun itu, warna suara dapat membedakan antara satu orang dengan orang yang lain.
   Seperti halnya dengan dunia penulisan, setiap penulis yang baik pasti punya “voice”-nya sendiri. Anda tahu bagaimana gaya khas Hilman Hariwijaya dalam menulis. Anda tahu, bagaimana tulisan Gunawan Muhammad ketika Anda membacanya. Atau bahkan, Anda bisa menebak diksi (kosakata) apa yang biasanya ada dalam esai-esai politik Eep Saefuloh Fatah. Gaya menulis Djenar Maesa Ayu, gaya Ayu Utami, mereka punya gaya yang khas. Semua penulis tadi punya voice yang begitu khas sehingga orang tahu, begitu membaca tulisan mereka, itu adalah tulisan mereka.
   Cara paling gampang untuk tahu apakah Anda sudah punya voice atau belum: jika ibu Anda membaca tulisan Anda, tanpa diberitahu bahwa itu adalah milik Anda, dan dia bisa bilang, “Wah, ini tulisan anak saya.” Berarti selamat, Anda sudah punya voice.
   Voice yang khas membantu kita untuk mendeferensiasikan diri dari penulis yang lain. Dalam menulis blog, voice yang khas juga akan membuat kita terlihat berbeda dari penulis blog-blog yang lain. Punya voice akan memisahkan kita dari “blogger lainnya” menjadi “blogger yang itu tuh, yang tulisan begini nih…”. Ndoro Kakung, misalnya masuk ke dalam contoh blogger yang punya voice yang sangat khas.
   Lantas, bagaimana cara menemukan voice kita sendiri? Jawabannya sederhana: banyak membaca dan berlatih. Dengan membaca banyak buku yang ditulis penulis lain, sambil menganalisa-nya, kita akan dengan sendirinya mengadaptasi gaya-gaya mereka untuk memperkuat personality dan voice kita sendiri. Mengadaptasi, tentu saja, bukan berarti mencuri.
   Layaknya Nidji yang mengagumi britpop, terutama Coldplay, sampai akhirnya bisa menemukan kekhasan aliran lagu miliknya sendiri, mereka berhasil membuat voice yang khas pada karya-karyanya. Atau layaknya Tohpati yang pada awalnya mendengarkan pilihan-pilihan nada yang dimainkan gitaris John Scofield, pada akhirnya Tohpati memelajari dan mengadaptasi permainan gitar orang lain hingga akhirnya dia menemukan sebuah gaya yang uniquely his.
   Pelajari bagaimana kekuatan Haruki Murakami dalam mengkonstruksi sebuah dialog, pelajari narasi Chuck Palahniuk yang minimalistik dan maskulin, pelajari bagaimana Hilman Hariwijaya menggiring orang untuk tertawa. Satukan apa yang telah Anda pelajari, tanamkan dalam-dalam dalam diri Anda, dan keluarkan personality Anda sendiri. Keluarkan voice Anda.
   Dengan banyak membaca Anda akan mendapatkan banyak referensi. Di samping itu, dengan banyak berlatih Anda akan tahu cara penyampaian seperti apa yang paling asik untuk Anda. Anda akan memilih diksi yang paling mewakili gaya tulisan Anda. Menulis dan berlatih, dan jadilah berbeda dari orang-orang yang lain.
Tentu saja, tiga elemen di atas hanya sebagian kecil contoh bagaimana kita menggunakan elemen penulisan kreatif untuk membuat postingan blog kita menjadi lebih baik. Masih banyak elemen-elemen lain: komposisi narasi vs dialog, deskripsi yang efektif, setting dan konteks, dan lain-lain.
Hope that helps!
________________________
            Banyak belajar untuk menyempurnakan kemampuan, itulah poinnya. Tak masalah anda adalah anak SMA baru kemaren sore tapi udah disuruh buat gedung 60 lante, karna anda telah banyak belajar ilmu arsitektur dan anda adalah orang yang kompeten dalam bidang itu. 

            Membaca itu selalu penting untuk memperluas wawasan. Aplikasi dari banyak membaca bukan hanya untuk belajar bagaimana mengisi blog dengan isian/tema yang menarik, tetapi lebih jauh lagi. Anda pernah membaca Koran? Di dalamnya terdapat suatu rubrik tentang artikel kiriman pembaca. Koran selalu menerima puluhan artikel yang dikirim dari pembaca dan hanya beberapa (1 atau 4) artikel terbaik yang akan dimuat. Jika anda sudah “kecanduan” membaca, apakah anda tidak ingin ikut mengirim artikel? Persaingan memang ketat, hanya artikel dengan tata bahasa dan kedalaman materi sangat baik yang akan dimuat. Apakah anda merasa tidak sanggup? Anda belum mencoba!!

Special thanks to:

Selasa, 17 April 2012

Pelayanan Prima


          Kasus 1: Pernahkah anda datang pada sebuah bank, anda baru saja akan masuk kedalam dan telah disambut satpam membukakan pintu dan menanyakan dengan sopan apa yang dapat dia bantu untuk anda. Kemudian satpam tersebut menekan tombol antrian untuk anda dan mempersilahkan anda duduk menunggu antrian. Kemudian setelah nomor anda dipanggil, teller dengan ramah dan senyum menyapa anda dan membantu keperluan anda dengan menyebut nama anda. Sampai ketika anda telah selesai dan akan keluar, satpam kembali membukakan pintu dan tak lupa ia mengucapkan terimakasih mas/mbak atas kunjungannya.

          Kasus 2: Pernahkah anda datang kesebuah toko dengan maksud ingin mencari beberapa barang keperluan yang anda butuhkan. Kemudian anda ditemui oleh seorang pramuniaga yang akan melayani anda. Namun pelayanan yang anda dapat sangat membuat anda tidak nyaman. Pramuniaga tersebut tidak ramah, tanpa senyum diwajahnya dan jawaban-jawaban yang ia lontarkan sangat sedikit terkesan anda mengganggu kenyamanannya dengan banyak bertanya mengenai spesifikasi barang dan menyuruh mengambilkan berbagai barang yang akan anda beli.

          Dua contoh diatas merupakan satu kegiatan yang sama namun dengan pelaksanaan yang sangat jauh berbeda. Saya yakin anda pasti pernah mengalami kedua situasi tersebut. Ya!!!!! itu adalah sama-sama kegiatan pelayanan terhadap costumer, namun dengan hasil akhir yang berbeda. Saya yakin setiap tempat pelayanan public atau tempat usaha yang berkaitan dengan pelayanan pelanggan pasti memiliki standart operating procedure (SOP). Saya yakin tak ada satu tempat pun yang ingin mengecewakan pelanggan setianya. Bagi mereka yang mengetahui, pelanggan merupakan asset yang penting dan perlu untuk dijaga. Para pemilik usaha tidak akan dapat bertahan tanpa adanya pelanggan. Oleh karena itu mereka sangat memperhatikan para pelanggan yang datang.

          Pada kasus 1 saya yakin anda setelah keluar dari tempat tersebut akan merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Namun bagaimana dengan pelayanan pada kasus kedua? Anda pasti akan merasa kecewa dan anda akan berjanji tidak akan datang kesana lagi. Inilah pentingnya pemahaman dan pelaksanaan pelayanan prima kepada pelanggan. Apakah itu pelayanan prima? Mari kita bahas.

          Pengertian dari pelayanan prima adalah sebagai berikut:
1.  Layanan prima adalah membuat pelanggan merasa penting.
2. Layanan prima adalah melayani pelanggan dengan ramah, tepat dan cepat.
3. Layanan prima adalah pelayanan dengan mengutamakan kepuasan   pelangan.
4. Layanan prima adalah menempatkan pelanggan sebagai mitra.
          Dari beberapa devinisi tersebut dapat kita ambil kesimpulan bahwa pelayanan prima adalah pelayanan terbaik yang diberikan sesuai standar mutu yang memuaskan dan sesuai harapan atau melebihi harapan. Pelayanan ini tertuju pada kepuasan pelanggan dan menempatkan pelanggan pada titik yang paling penting.

          Berikut ini adalah konsep pelayanan prima:
1.        Kemampuan (ability)
Kemampuan (ability) adalah pengetahuan dan keterampilan tertentu yang mutlak di perlukan untuk menunjang program layanan prima. Meliputi kemampuan dalam bidang kerja yang di tekuni, melaksanakan komunikasi yang efektif, mengembangkan motivasi dan menggunakan puplic relations sebagai instrument dalam membina hubungan ke dalam dan keluar organisasi atau perusahaan.
2.   Sikap (attitude)
Sikap (attitude) adalah perilaku atau perangai yang harus di tonjolkan ketika menghadapi pelanggan.
3.   Penampilaan (appearance)
Penampilan (appearance)  adalah penampilan seseorang, baik yang bersifat fisik saja maupun non fisik, yang mampu merefleksikan kepercayaan diri dan kredibilitas dari pihak lain.
4.   Perhatian (attention)
Pehatian (attention) adalah kepedulian penuh terhadap pelanggan baik yang berkaitan dengan perhatian akan kebutuhan dan keinginan pelanggan maupun pemahaman atas saran dan kritiknya.
5.   Tindakan (action)
Tindakan (action) adalah berbagai kegiatan nyata yang harus di lakukan dalam memberikan layanan kepada pelanggan.
6.   Tanggung jawab (accountability)
Tanggung jawab (accountability) adalah suatu sikap keberpihakan kepada pelanggan sebagai wujud kepedulian untuk menghindarkan atau menimbulkan kerugian atau ketidak puasan pelanggan.

          Program pelayanan kepada pelanggan dengan bertitik tolak dari konsep kepedulian kepada konsumen terus di kembangkan sedemikian rupa, sehingga sekarang ini program layanan atau pelayanan telah menjadi salah satu alat utama dalam melaksanakan strategi pemasaran untuk memenangkan persaingan. Dengan adanya persamaan titik tolak dan tujuan dalam konsep layanan kepada pelanggan (custumer service), kepedulian kepada pelanggan (custumer care) dan pelayanan prima (service excellence) maka dapat kita simpulkan, bahwa yang paling penting dalam memberikan layanan terbaik bagi pelanggan harus berorientasi kepada kepentingan para pelanggan, sehingga memungkinkan kita mampu memberikan kepuasan yang optimal. Sudah tidak jamannya lagi bersaing dengan menurunkan harga hingga termurah, sekarang para pemilik usaha lebih membidik pasar dengan menggandeng para pelanggan.

          Kembali kepada kasus 2, bukan berarti si Boss tidak pernah memberikan pengarahan kepada anak buahnya tentang pentingnya pelayanan prima ini. Tapi terkadang mereka yang berada langsung di lapangan lupa akan pentingnya melaksanakan pelayanan prima. Disinilah pentingnya peran Boss dalam mengontrol dan mengevaluasi apakah yang dilakukan para bawahan sudah sesuai dengan apa yang telah ditetapkan. Jangan lupa dengarkan juga apa kata (saran dan kritik) dari para pelanggan.

          Ingat watak pelanggan: jika ia puas maka ia akan datang kembali kepada kita, namun jika ia kecewa maka ia akan menceritakan kekecewaannya kepada 10 orang dan tiap 1 orang tersebut akan menceritakan kepada 5 orang lainnya. Anda tinggal pilih, anda ingin membentuk loyalitas pelanggan atau bisnis yang sepi tanpa omset.

          Beberapa konsep pelayanan prima yang dapat kita temui di lingkungan sekitar kita antara lain: pelayanan di SPBU, bank (pemerintah ataupun swasta), rumah sakit (pemerintah atau swasta), pelayanan di kelurahan atau kecamatan, pelayanan di SAMSAT atau kepolisian, pelayanan di TU sekolah atau kampus, pelayanan perpustakaan sekolah atau kampus, pelayanan di pusat perbelanjaan, cafe, dll.

          Terkadang ada pendapat yang mengatakan bahwa pelayanan di kantor milik Negara terkesan kurang jika dibandingkan dengan pelayanan milik pihak swasta. Inilah hal yang perlu dirubah oleh stakeholder’s dan sadari bersama bahwa setiap tempat tidak hanya menjual barang/jasa, namun juga pelayanan yang prima untuk bersaing mendapatkan pelanggan.

Special thanks to:
TU Fakultas Ekonomi UNNES
Perpustakaan FE dan Perpustakaan Pusat UNNES

Tomat (bukan sebuah judul lagu)


Ini namanya buah Tomat, kalo Durian itu ukurannya lebih kecil lagi!!!
          Masih berkaitan dengan postingan sebelumnya, tulisan ini akan memperlihatkan kepada anda betapa asik dan pentingnya menanam buah. Jika anda termasuk dalam masyarakat kota yang tidak mempunyai lahan luas untuk bertanam, jangan khawatir karena ada teknik tabulampot (tanam buah dalam pot). Yup….itulah kegiatan yang sedang kulakukan dan tidak terasa sudah berjalan 6 bulan aku ber-Tabulampot ria. Hasilnya…….????? Jangan salah jeck!!!! Aku udah menelurkan buah tomat yang segar. Banyak yang sudah kutanam, seperti belimbing, rambutan, jeruk nipis, jambu biji, sri kaya, sukun, nangka. Namun semuanya sedang dalam proses masa pertumbuhan. Yang sudah dapat ku nikmati ini ni…..tomat.

          Seperti yang kalian ketahui, tomat banyak digunakan untuk para ibu-ibu dalam memasak. Tomat termasuk salah satu buah, namun kita terkadang hanya memandang tomat adalah sebuah pelengkap sayur untuk memasak di dapur. Banyak sekali manfaat yang terkandung dalam buah yang satu ini. Jika anda salah satu orang yang belum tahu, berikut saya mempunyai sebuah manfaat tomat yang saya ambil dari situs milik anne ahira (www.anneahira.com). Setelah anda membaca manfaat tomat ini maka apakah anda masih memandang tomat dengan sebelah mata? Cekidot….

          Berikut ini 14 kedahsyatan manfaat tomat bagi kesehatan tubuh manusia: Pertama: Dalam 100 gram buah tomat, memiliki 11 mg kalsium, 27 mg fosfor, 360 mg kalium, 6 mg besi, 23 mg vitamin C, 0, 56 mg thiamine, 20 mg kalori, 1 gram protein, 1000 UI vitamin A, dan vitamin K. Kedua: Tomat mengandung berbagai macam vitamin dan mineral yang berguna untuk keseimbangan kesehatan tubuh dan mengobati beragam penyakit. Di antaranya: Mencegah penggumpalan darah, mengatasi kelelahan, dan meningkatkan kuantitas sperma pria. Ketiga: Sebagian masyarakat Perancis menjuluki tomat sebagai apel cinta. Karena diyakini mampu mengobati lemah syahwat. Keempat: Penelitian Dr. John Cook Bennet dari Willoughby University di Ohio pada November 1834, menyimpulkan tomat berfungsi untuk menyembuhkan penyakit gangguan pencernaan, diare, penyakit empedu, memulihkan fungsi liver, dan mampu mencegah kolera. 120 tahun kemudian, ilmuwan Yumi Tohuoko dalam The Tohoku Journal of Experimental Medicine, terbitan Tohoku University, Jepang, mendukung Bennet. Secara klinis, tomat terbukti efektif menyeimbangkan gangguan fungsi lever. Kelima: Pusat Penelitian Pertanian AS, telah berhasil mengembangkan tomat dengan kandungan antioksidan lycopene tiga kali lebih banyak dari tomat normal. Tomat jenis ini tidak mudah busuk dan berkualitas. Usaha ini terus dikembangkan untuk mengatasi penyakit kanker pada manusia. Keenam: Mengkonsumsi tomat selama dua kali dalam seminggu, membantu meminimalisir resiko kanker prostat, dengan persentase 21 sampai 43%.  Ketujuh: Kandungan tomatine dalam tomat memiliki khasiat anti-radang, karotine dan vitamin C berguna sebagai  antioksidan, dan asam sitrat pada tomat mampu mengangkat lemak dan kotoran pada wajah. Kedelapan: Konsumsi tomat dengan teratur, mampu merawat kulit dari dalam tubuh. Khususnya mengatasi kerutan halus pada wajah akibat bertambahnya usia. Kesembilan: Kandungan antioksidan lycopene pada tomat atau pasta tomat mampu mengurangi resiko kerutan wajah, bintik hitam akibat sinar matahari, mengatasi penyakit kanker, dan jantung. Selain sebagai senjata ampuh atasi radikal bebas yang merusak kesehatan kulit, lycopene dapat meningkat 4 kali lipat jika tomat dimasak dengan baik. Kesepuluh: Gunakan tomat yang telah masak sebagai obat jerawat. Potong tomat menjadi beberapa bagian, lalu gosok secara perlahan pada wajah berjerawat Anda. Sebuah hasil testimoni, jerawat akan hilang setelah dilakukan setelah setiap hari selama satu bulan. Kesebelas: Tomat kaya garam mineral yang merangsang aliran air liur. Mineral ini berguna untuk merangsang nafsu makan sekaligus membuat makanan mudah dicerna tubuh. Keduabelas: Ramuan tomat bisa menyembuhkan keseleo. Hancurkan tomat dengan blender lalu campur dengan wijen. Panaskan hingga berminyak, dan gunakan minyak itu untuk memijat sendi yang keseleo. Ketigabelas: Panaskan daging dan biji tomat, lalu simpan di atas bisul Anda. Bisul akan cepat pecah dan sembuh. Keempatbelas: Kandungan beta carotene dalam tomat, dapat meningkatkan kesehatan mata kita.

          Amazing!!!!!!!!! Anda akan lebih kaget dan bersemangat lagi ketika setelah anda membaca tulisan ini buka www.anneahira.com banyak sekali orang yang memberi tanggapan atas artikel yang dituliskan. Apakah anda tahu apa reaksi semua orang tadi????? Mereka sama seperti anda, kagum dan terbelalak.

          Mulailah mengkonsumsi buah-buahan. Namun saya juga ingin mengajak anda untuk turut melestarikan Bumi ini. Salah satunya dengan Tabulampot. Selain buah yang dapat anda petik dan nikmati sendiri, banyak manfaat dari kegiatan menanam buah dalam pot. Membuat Bumi hijau, PASTI. Sebagai hiasan halaman rumah, juga IYA. Kemudian yang paling penting, selama perawatan pohon anda akan merasakan senang dan ini salah satu penghilang stress. Cobalah dan rasakan kenikmatannya.

          Tambahan informasi: buah yang kita tanam terkadang hasilnya akan berbeda dengan yang dijual di tempat lain. Terkadang terasa lebih fresh, hal ini karena kita tahu proses perkembangan dan perawatan pohon. Tomat yang saya tanam rasanya lebih manis tidak asam dan berwarna merah segar, dagingnya lebih padat tidak seperti tomat yang di jual. Ada kemungkinan bahwa beberapa produsen memilih tomat yang masih agak muda untuk dipetik dengan asumsi bahwa nanti ketika tomat dalam perjalanan ketangan konsumen bertepatan dengan matangnya buah. Cobalah tanam, anda pasti akan ketagihan melakukannya. Lagi pula masa tanam pohon tomat tergolong dalam waktu tanam yang singkat. Bermula dari biji dan kemudian 3-6 minggu anda akan dapat melihat bunga bakal calon buah tomat. Rawatlah.