Rabu, 09 Desember 2009

Donor Darah


Wuih……kemaren tanggal 7 Desember 2009 jam8 tepatnya di C3 FE UNNES di adain acara donor darah. Ya yang datang makin siang makin rame. Rasanya pengen banget bisa jadi donor darah. Bisa ngebantu orang-orang yang lagi membutuhkan. Ya berbagi dengan sesama gitulah. Tapi ada beberapa hal yang musti kita ketahui sebelum mau mutusin jadi donor. Kita gak boleh asal-asalan cuma gara-gara pengen doang. Mulai dari kondisi badan kita, sampe riwayat kesehatan kita, tu semua bakal ditanyain sama petugasnya.
Ni coba perhatikan ada beberapa persyaratan yang musti kita ketahui dan kita patuhi jika akan mendonor darah kita :
• Usia 17 - 60 tahun dapat menyumbangkan darah sampai umur 65 tahun.
• Berat badan minimal adalah 45 kg
• Calon donor darah bukan pecandu alkohol atau narkoba, tidak menderita penyakit jantung, hati, ginjal, kencing manis, paru-paru , penyakit darah, gangguan pembekuan darah, epilepsi, kanker, penyakit kulit kronis.
• Nadi 60 - 100 /menit
• Tekanan darah : 100 - 180 mmHg ( sistolik ) 60 - 100 mmHg ( diastolik )
• Hb : lebih dari 12,5 /dl .
• Jarak penyumbangan darah : 2,5- 3 bulan ( maksimal 5 kali /tahun )
• Kulit lengan donor didaerah tempat penyadapan harus sehat tanpa kelainan.
• Tidur malam sebelum donor darah harus cukup minimal 5 jam.
• Yang paling vital adalah, calon pendonor harus sudah makan terlebih dahulu agar setelah pengambilan darah, tubuh pendonor tidak lemas. Tidak makan akan dapat mengakibatkan pusing, lemas, atau pingsan setelah pendonoran.
Sedangkan untuk mereka yang menjalani pasca pengobatan atau penyembuhan, perlu diperhatikan :
 Untuk perempuan haid, hamil, menyusui, tidak diperkenankan donor darah, boleh donor setelah 6 bulan melahirkan, 3 bulan setelah berhenti menyusui.
 Tidak diperkenankan donor dalam waktu 12 bulan setelah mendapat transfusi darah
 Dapat donor 12 bulan setelah di tatto, ditindik, di tusuk jarum.
 Dapat donor : 3 hari setelah minum obat mengandung aspirin, 12 bulan setelah pengobatan siphylis, GO
 Dapat donor : 12 bulan setelah mendapat vaksinasi Rabies dan Hepatitis B, 4 minggu setelah imunisasi Rubella, 2 minggu setelah Immmunisasi polio, Varisella, MUMPS, Yellow fever.
 Dapat donor 3 hari setelah pencabutan gigi, 6 bulan setelah operasi kecil, 12 bulan setelah operasi besar.
 Dapat donor setelah 6 bulan sembuh dari penyakit typhus
 Dapat donor setelah 3 tahun setelah bebas dari gejala malaria yang terakhir
 Bila dengan pemeriksaan laboratorium terhadap VDRL. HbsAg, anti Hcv, anti HIV hasilnya positif maka tidak diperkenankan donor darah.
Jadi kita tidak boleh asal-asalan dalam memutuskan untuk mendonor darah kita. Kesemuanya itu tadi akan diproses oleh petugas secara teliti, dari mulai awak kita registrasi sampai penanganan pengambilan darah . Semua berlangsung begitu cepat dan tanpa ada rasa sakit. Ada manfaat yang dapat diperoleh oleh pendonor, yaitu dapat menjadikan tubuhnya sehat. Karena peredaran darahnya akan lancer, tubuh dapat memperbaiki jaringan-jaringan yang rusak. Kemudian akan membuat kita tahu akan keadaan tubuh kita,karena darah yang kita donor terlebih dahulu akan dites sebelum resmi disimpan. Dengan hasil tes itu kita dapat mengetahui tubuh kita dalam kondisi baik atau tidak. Yang paling terasa adalah badan menjadi lebih segar. Kegiatan donor darah dapat dilakukan rutin 3bulan sekali(dengan memperhatikan beberapa aturan diatas untuk mereka yang dalam program penyembuhan). Selamat mencoba dan niati dengan ibadah.
Daftar Pustaka :
www.indoforum.org
http:health.groups.yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar